BB - Mateng., Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (BK DPRD) Kabupaten Mamuju Tengah. Secara sah telah mengundang Oknum Anggota DPRD Mateng yang yang berinisial I, untuk di mintai keterangan terkait pemberitaan yang sempat viral di medsos yang terjaring Operasi Pekat Marano 2025.
Melalui Wakil Ketua BK DPRD Kabupaten Mamuju Tengah dari Fraksi Golkar, Ilham Yunus di dampingi Anggota BK dari Fraksi PKB Umar, yang baru saja selesai "Rapat Pertemuan Dengan Oknum Anggota DPRD Mateng Yang Berinisial I Diruangan BK".
Wakil Ketua BK DPRD Kabupaten Mamuju, Ilham Yunus menegaskan "Menyebut jika dalam klarifikasinya, inisial I, Yang sempat di beritakan Itu tidak benar, yang benar adalah kunjungan keluarga teman dari beliau kata Ilham Yunus"
Ilham Yunus menyampaikan kronologisnya, bahwa Inisial I ini diminta temanya yang bernama Daeng manyalla untuk di dampingi bertemu keluarga nya yang mau pulang atau balik ke kampung, sesampainya di wisma tersebut terjadi Operasi Pekat Marano dan posisi kamar wisma juga tidak terkunci dan mereka bertiga dalam kamar. Tegas Ilham Yunus.
BK DPRD Kabupaten Mamuju Tengah mengambil kesimpulan bahwa dalam hal tersebut tidak terjadi pelanggaran "Kode Etik Yang Terjadi, Dan Tidak Di Temukan Pelanggaran Kode Etik Dengan Demikian Tidak Ada Yang Bisah Di Nyatakan Itu Pelanggaran". Jelasnya (*34)